Sabtu, 03 April 2010

KEBERHASILAN UPK LKM TANJUNG SENANG MANDIRI DALAM MENGELOLAH DANA BANTU LANGSUNG MASYARAKAT

Pada tanggal 19 Nopember 2008 Dana Bantu Langsung Masyarakat direalisasi kepada 12 KSM Sebesar Rp. 49.000.000 ( Empat puluh sembilan juta rupaiah) , KSM tersebut telah diverifikasi oleh LKM dan UPK dimana para peminjaman dana ekonomi bergulir dari kalang pedagang contohnya pedagang nasi uduk, warung,conter, pedagang sayuran keliling dan lain – lain sehingga tingkat pengembalian di UPK Tanjung senang Mandiri kelurahan Tanjung Senang kecamata tanjung senang mandiri 100%, kemudian pada bulan maret 2009 UPK LKM Tanjung senang mandiri mendapat dana tambahan sebesar 29.400.000,- (dua puluh Sembilan juta empat ratus rupiah ) yang diterima oleh 9 (Sembilan ) KSM jadi total BLM yang diterima dari ekonomi bergulir kelurahan Tanjung Senang sebesar Rp. 78.400.000,- (Tujuh Puluh Delapan juta Empat Ratus ribu rupiah). Adapun kendala dari UPK dalam penangihan KSM yang macet, UPK dibantu oleh 3 LKM yaitu bapak sutrisman, bapak suyadi dan Bapak Eko Supadi total KSM 21 dibulan Maret 2009, dari dana tersebut pengembalian pokok pinjaman digulirkan lagi pada bulan mei 2009 digulirkan kembali 10 KSM sebesar Rp.27.000.000 ( Dua puluh tujuh juta rupiah), bulan September 2009 digulirkankan kembali 12 KSM sebesar 24.000.000,- (dua puluh empat juta rupiah) dan pada bulan Nopember 2009 sebanyak 7KSM sebesar Rp. 44.000.000 (empat puluh empat juta rupiah). Sampai pada bulan Maret 2010 UPK menggulirkan kembali dana sebesar Rp. 39.500.000 ( Tiga puluh Sembilan juta lima ratus rupiah) sebanyak 9 KSM. Jadi dari dana yang diberikan bantu langsung masyarakat (BLM) sebesar 78.400.000 dari 21 KSM sekarang menjadi 59 KSM total dana Rp.230.500.000 (dua ratus tiga puluh juta limaratus rupiah). Dan jasa bunga tahun 2008 Rp. 292.159 dan tahun 2009 Rp. 10.235.099 total jasa bunga sebesar Rp. 10.527.258 dari jasa tersebut LKM merasakan bangga, walaupun ada 6 KSM yang nunggak akan tetapi masih dikatagorikan 100%.

Dari segi administrasi UPK Tanjung senang Mandiri (Ibu helawati) saat disiplin dari bukti transaksi pengeluran dan penerimaan serta dokumen – dokumen pengguliran tercatat dengan rapi dan dicatat sesuai dengan tanggal transaksi langsung disimpan didalam file tersendiri, UPK tanjung senang mandiri (Ibu Helawati) system proses pelaporannya sudah menggunakan computer akan tetapi masih gunakan computer milik pribadi secara umum pembukuan UPK tanjung senang mandiri sudah bisa dikerja oleh Ibu Dra. Helawati akan tetapi Ibu helawati meminta kepada LKM untuk dapat menacari UPK yang bisa membantunya dalam mencatat buku kas dari setoran KSM pada jatuh temponya. Maka terpilihnya satu UPK lagi yang bisa menemani Manager UPK Bu helawati yaitu Ibu Nana diangkat sebagai UPK pada bulan Februari.

Manager UPK Tanjung senang mandiri (Dra. Helawati) sudah bekerjasama dengan asuransi bumi putra dari awal relisasi pencairan ekonomi bergulir dari pinjaman Rp. 500.000 ( lima ratus ribu ) asurasinya Rp. 3.000 (tiga ribu rupiah) sedangkan untuk pinjaman Rp. 1.000.000,- ( Satu juta rupiah) Asuransinya sebesar Rp. 6.000,- dengan diadakannya asuransi jiwa ini untuk menjaga jika ada musibah peminjan meninggal dunia dalam kecelakaan maka dari pihak asuransi pelunasi pinjaman tersebut tidak dibebankan oleh keluarga yang terkena musibah.

Maka bisa kita simpulkan bahwa keberhasilan UPK didukung oleh :

1. LKM perduli dengan Kegiatan UPK.

2. UPK tertib administrasinya

3. Tepat sasaran yang meminjan dana ekonomi

4. Adanya trasparan LKM dan UPK untuk ditempel dipapan info

Adapun laporan keuang untuk bulan Februari 2010 terlampir antara lain :

1. Laporan Rugi laba

2. Laporan Neraca

3. Kolektibilitas



Tidak ada komentar:

Posting Komentar